Baru-baru ini, patung Satoshi Nakamoto yang terletak di Taman Ciani, kota Lugano, Swiss, mengalami pencurian, yang memicu perhatian luas dari komunitas Aset Kripto. Patung ini resmi diresmikan pada 25 Oktober 2024, sebagai hasil penting dari inisiatif Plan B yang merupakan kolaborasi antara kota Lugano dan perusahaan Tether.
Patung ini dibuat dengan hati-hati oleh seniman Italia Valentina Piccioni, melalui penelitian mendalam selama 18 bulan dan pemahatan halus selama 3 bulan. Karya seni ini tidak hanya merupakan penghormatan kepada pendiri Bitcoin Satoshi Nakamoto, tetapi juga melambangkan pentingnya teknologi blockchain dalam masyarakat kontemporer.
Namun, tepat ketika patung itu didirikan kurang dari enam bulan, para pelanggar hukum malah mencurinya. Tindakan ini tidak hanya merusak harta benda publik, tetapi juga menghina seluruh komunitas Aset Kripto. Saat ini, polisi setempat telah memulai penyelidikan, tetapi belum mengungkapkan rincian lebih lanjut.
Kejadian pencurian ini sekali lagi memicu diskusi tentang keamanan barang-barang kenang-kenangan fisik terkait Aset Kripto. Beberapa profesional di industri berpendapat bahwa ini bisa mendorong pihak berwenang untuk meningkatkan langkah-langkah perlindungan terhadap karya seni publik semacam itu. Pada saat yang sama, peristiwa ini juga menyoroti pengaruh Satoshi Nakamoto dan Bitcoin yang diciptakannya di seluruh dunia, bahkan menarik perhatian para penjahat.
Seiring dengan berjalannya penyelidikan, para penggemar Aset Kripto menyerukan kepada anggota komunitas untuk memberikan petunjuk terkait, berharap dapat segera menemukan karya seni yang memiliki makna simbolis penting ini. Bagaimanapun, peristiwa ini tanpa diragukan lagi akan meninggalkan catatan khusus dalam sejarah Aset Kripto.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
10 Suka
Hadiah
10
7
Bagikan
Komentar
0/400
ReverseFOMOguy
· 7jam yang lalu
Satoshi Nakamoto sudah kaya
Lihat AsliBalas0
LiquidityWitch
· 13jam yang lalu
Surat perintah penangkapan: memberikan informasi tentang keberadaan Satoshi Nakamoto
Lihat AsliBalas0
PumpDetector
· 13jam yang lalu
bukan kuncimu bukan patungmu... momen kripto klasik sejujurnya
Lihat AsliBalas0
StablecoinArbitrageur
· 13jam yang lalu
*mengatur kacamata* sebenarnya, perhitungan roi pencurian menunjukkan alpha negatif di sini
Lihat AsliBalas0
WhaleWatcher
· 13jam yang lalu
Penambangan besar di mana? Sambil mencuri.
Lihat AsliBalas0
SatoshiLegend
· 13jam yang lalu
Menarik, bahkan patung pun telah menjadi objek penambangan.
Baru-baru ini, patung Satoshi Nakamoto yang terletak di Taman Ciani, kota Lugano, Swiss, mengalami pencurian, yang memicu perhatian luas dari komunitas Aset Kripto. Patung ini resmi diresmikan pada 25 Oktober 2024, sebagai hasil penting dari inisiatif Plan B yang merupakan kolaborasi antara kota Lugano dan perusahaan Tether.
Patung ini dibuat dengan hati-hati oleh seniman Italia Valentina Piccioni, melalui penelitian mendalam selama 18 bulan dan pemahatan halus selama 3 bulan. Karya seni ini tidak hanya merupakan penghormatan kepada pendiri Bitcoin Satoshi Nakamoto, tetapi juga melambangkan pentingnya teknologi blockchain dalam masyarakat kontemporer.
Namun, tepat ketika patung itu didirikan kurang dari enam bulan, para pelanggar hukum malah mencurinya. Tindakan ini tidak hanya merusak harta benda publik, tetapi juga menghina seluruh komunitas Aset Kripto. Saat ini, polisi setempat telah memulai penyelidikan, tetapi belum mengungkapkan rincian lebih lanjut.
Kejadian pencurian ini sekali lagi memicu diskusi tentang keamanan barang-barang kenang-kenangan fisik terkait Aset Kripto. Beberapa profesional di industri berpendapat bahwa ini bisa mendorong pihak berwenang untuk meningkatkan langkah-langkah perlindungan terhadap karya seni publik semacam itu. Pada saat yang sama, peristiwa ini juga menyoroti pengaruh Satoshi Nakamoto dan Bitcoin yang diciptakannya di seluruh dunia, bahkan menarik perhatian para penjahat.
Seiring dengan berjalannya penyelidikan, para penggemar Aset Kripto menyerukan kepada anggota komunitas untuk memberikan petunjuk terkait, berharap dapat segera menemukan karya seni yang memiliki makna simbolis penting ini. Bagaimanapun, peristiwa ini tanpa diragukan lagi akan meninggalkan catatan khusus dalam sejarah Aset Kripto.